Kanwil Kemenag DIY Merotasi 475 Guru Madrasah


Bertempat di Aula Kanwil Kementerian Agama DIY, Jumat pagi (5/7) tengah berlangsung penyerahan SK Mutasi terhadap 475 guru madrasah sekaligus pembinaan. SK mutasi ini diserahkan langsung oleh Kakanwil kepada Kepala Kankemenag Kabupaten/Kota.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Kanwil Kemenag DIY, Drs. H. Edhi Gunawan, M.Pd.I. mengungkapkan proses mutasi sejalan dengan kebijakan yang ditempuh Kementerian Agama DIY dalam upaya mewujudkan madrasah hebat bermartabat.

Edhi menambahkan, mutasi ini sekaligus sebagai upaya meminimalkan penyebaran guru yang tidak merata yang saat ini masih terjadi. "Penyebaran guru masih banyak terkonsentrasi di wilayah perkotaan," ungkap Edhi selanjutnya.

Lebih lanjut ia mencontohkan, sewaktu di Kulon Progo banyak guru terutama guru agama yang berada di Wates dan Pengasih. Tetapi di daerah Samigaluh kekurangan guru. Sehingga satu guru harus mengampu beberapa madrasah/sekolah.

Proses mutasi dilakukan sebelum tahun ajaran baru berlangsung sehingga diharapkan tidak terlalu menyulitkan pihak madrasah untuk melakukan penataan dan koordinasi. 

Sementara itu,  Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Muntholib, S.Ag. mengungkapkan mutasi ini berdasarkan hasil analisa yang sudah dilakukan. Antara lain juga didasarkan pada JTM Utama, JTM tambahan, kebutuhan guru, juga pertimbangan jarak rumah dengan tempat kerja. "Kami mengambil data dari simpatika, dan memanfaatkan aplikasi google maps untuk mengetahui jarak rumah dengan tempat kerja," jelasnya. 

"Ada guru yang sudah 25 tahun mengabdi di Kulon Progo padahal rumahnya di Kota Yogyakarta, sehingga setiap hari harus menempuh jarak cukup jauh untuk bekerja," ungkap Muntholib. Pihaknya telah merinci, dari 475 guru yang dirotasi yakni 97 guru MI, 243 guru MTs, dan 135 guru MA.

Posting Komentar

0 Komentar